Marabahan (Kemenag Batola) – Kepala Kantor
Kementerian Agama Kabupaten Barito Kuala (Ka.kankemenag Batola) H. Anwar
Hadimi,S.Pd.,M.Pd menimbau Aparatur Sipil Negara (ASN) di Lingkungan Kankemenag
Batola untuk mensukseskan delapan pesan Menteri Agama untuk Program tahun 2025.
Ka.kankemenag Batola dalam sambutannya menggarisbawahi pentingnya komitmen dan konsistensi
dalam melaksanakan tugas. Ia juga mengimbau ASN untuk mensukseskan 8 pesan
Menteri Agama.
“Delapan pesan
Menag yang patut menjadi perhatian kita adalah pertama Internalisasi Nilai
Agama. Salah satu misi Kementerian Agama adalah meningkatkan kualitas kehidupan
beragama yang diwujudkan dengan internalisasi nilai-nilai agama,” tandas Ka.kankemenag
di Aula Al Ikhlas Kankemenag Batola pada Selasa, (04/02/2025).
“Kedua,
Internasionalisasi Praktik Baik Kerukunan Umat Beragama, Presiden Prabowo ingin
Indonesia go internasional menjadi kiblat kerukunan dunia. Ketiga, Penegakkan
Integritas Aparatur dan Reformasi Birokrasi. Kementerian Agama harus terus
melakukan reformasi birokrasi untuk tata kelola yang efektif, efisien,
transparan, dan akuntabel. Keempat, Perlunya Integrasi Sistem Informasi.
Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi harus direspons dengan pelayanan
publik yang mudah, murah, efisien, efektif, dan transparan. Kelima,
perlunya kita dapat agile (lincah/cepat dan dinamis) seiring
Transisi Kelembagaan juga diamanatkan menterI Agama,” sambungnya.
“Pesan Menteri
Agama selanjutnya adalah, kemenag harus mengawal Sukses Haji tahun 2025.
Penyelenggaraan haji 2025 diselenggarakan Kemenag dengan dukungan Badan
Penyelenggara Haji (BP Haji). Ketujuh, Peningkatan kualitas guru pendidian
agama dan keagamaan menjadi salah satu konsen Kemenag. Dan terakhir, Menteri
agama meminta kita untuk mengawal Program Makan Bergizi Gratis (MBG),” tandasnya.
Kegiatan ini
diikuti oleh Kasubbag TU, Kasi dan Penyelenggara di Kankemenag Batola, Kepala
MAN, MTsN dan MIN serta Kepala KUA Kecamatan dan Ketua Pokjawas dan Pokjaluh se
Kabupaten barito Kuala. Adapun rapat kerja ini juga diisi dengan
penandatanganan Perjanjian Kerja (Perkin) tahun 2025 dan Pakta Integritas.
Penulis : Miftah
Foto : Miftah