Marabahan (MAN 2 Batola) - Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Batola telah sukses menggelar kegiatan Assesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) 2024 yang berlangsung selama dua hari dari Senin s/d Selasa (19-20/08/24) di laboratorium komputer madrasah.
Pelaksanaan ANBK di MAN 2 Batola terbagi atas tiga sesi, yaitu sesi pertama dari 07.30 s.d 09.40, sesi 2 10.40 s.d 12.50 dan sesi 3 14.20 s.d 16.30 Wita dipandu oleh proktor utama Fathurrahman, S.Pd.I. dan teknisi Wahyuni, S.Pd. Simulasi hari pertama terdiri dari 2 bagian yakni contoh soal literasi dan survey karakter. Sementara hari kedua, peserta mengerjakan contoh soal numerasi dan survei lingkungan belajar.
Kegiatan tersebut diikuti oleh siswa kelas XI MAN 2 Batola yang berjumlah 45 peserta didik dan 5 orang cadangan dan 16 orang dari madrasah binaan yaitu MA NU 1 Marabahan yang dipilih secara acak oleh sistem Pusat Penilaian Pendidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Puspendik) dari data emis peserta didik, dimana untuk setiap sesinya terdiri dari 15 peserta.
Wakamad Kurikulum Abda’i Ratomi, S.Pd menjelaskan bahwa peserta terdiri atas 45 peserta utama dan 5 peserta cadangan. "Alhamdulillah selama pelaksanaan ANBK berlangsung tanpa kendala. Semua tahapan persiapan kami lakukan sesuai dengan petunjuk teknis, jaringan internet yang memadai serta kerjasama yang apik antar proktor, teknisi dan panitia," terang Abda’i.
Sementara Kepala MAN 2 Batola Burhanudin Nur, S.Pd. menjelaskan bahwa program ANBK tidak mengevaluasi siswa secara individu tetapi merupakan pemetaan sistem pendidikan berupa input, proses dan hasil.
“ANBK terdiri dari 3 bagian, yaitu; 1). Asesmen Kompetisi Minimum, mengukur literasi membaca dan numerasi sebagai hasil belajar kognitif, 2). Survei karakter, mengukur sikap, kebiasaan dan nilai-nilai sebagai hasil belajar non kognitif, dan 3). Survei Lingkungan Belajar, guna mengukur kualitas pembelajaran dan iklim madrasah yang menunjang pembelajaran,” terangnya.
Kamad Burhanudin mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan ANBK. "Syukur alhamdulillah pelaksanaan ANBK berjalan dengan lancar tanpa kendala. Kelancaran kegiatan ini tidak lepas dari kinerja yang sangat baik dari proktor, teknisi serta panitia baik pada saat simulasi, gladi bersih hingga pelaksanaan ANBK Utama," ucapnya. “Kesuksesan ANBK adalah hasil kerjasama tim madrasah,” tandas Burhanudin.
Kamad berharap dengan pelaksanaan ANBK ini dapat mengasah kemampuan siswa dalam berpikir kritis terutama dalam bidang literasi dan numerasi. Serta dapat meningkatkan mutu pendidikan madrasah, kegiatan tersebut dirancang untuk memperoleh informasi akurat kondisi pembelajaran riil madrasah sehingga dapat dievaluasi untuk memperbaiki kualitas belajar-mengajar. “Pada akhirnya, program ini akan meningkatkan hasil belajar siswa,” pungkasnya. (Rep: Hikmah/Ft: Iqbal)